Pengertian Iodium beserta fungsinya
9:18 AM
Edit
Iodium
Iodium merupakan zat gizi essensial bagi tubuh, karena merupakan
komponen dari hormon thyroxin. Terdapat dua ikatan organik yang
menunjukkan bioaktivitas hormon ini, yaitu trijodotyronin (T3) dan
tetrajodotyronin (T4) atau thyroxin. Iodium dikonsentrasikan di dalam
kelenjar gondok (glandula thyroxin) untuk dipergunakan dalam sintesa
hormon Universitas Sumatera Utara thyroxin. Hormon ini ditimbun dalam
folikel kelenjar gondok, terkonjugasi dengan protein (globulin) yang
disebut thyroglobulin yang merupakan bentuk yodium yang disimpan dalam
tubuh, apabila diperlukan, thyroglobulin dipecah dan akan melepaskan
hormon thyroxin yang dikeluarkan oleh folikel kelenjar ke dalam aliran
darah
Kekurangan yodium memberikan kondisi hypothyroidism dan tubuh mencoba untuk mengkompensasikan dengan penambahan jaringan kelenjar gondok yang menyebabkan pembesaran kelenjar tiroid tersebut. Jumlah iodium dalam tubuh manusia relative sangat kecil dan kebutuhan untuk pertumbuhan normal hanya 100-150 mikrogram (0,1-0,15 mg) perhari. Kebutuhan ini dapat dipenuhi dari konsumsi 6 gram garam beriodium dengan kandungan minimal 40 ppm, sekitar 60 mikrogram iodium yang dikonsumsi tersebut akan ditangkap oleh kelenjar tiroid untuk pembentukan hormon thyroxin
Fungsi iodium
Fungsi utama hormon ini adalah mengatur dan perkembangan.hormon
tiroid mengontrol kecepatan tiap sel menggunakan oksigen.dengan
demikian,hormon tiroid mengontrol kecepatan pelepaan energi dari zat
gizi yang menghasilkan energi.tiroksin dapat merangsang metabolisme
sampai 30% disamping itu kedua hormon ini mengatur suhu
tubuh,reproduksi,pembentukan sel darah merah serta fungsi otot dan
saraf.iodium berperan pula dalam perubahan karoten mnjadi bentuk aktif
vitamin A.testis protein dan absorsi karbohidrat dari saluran
cerna.iodium berperan dalam kolestrol tinggi.