Laboratorium Diabetes adalah
Menurut (Mayo Clinic), pengecekan darah yang dilakukan untuk mengetahui pasien terkena diabetes atau tidak, ada 4 (empat) tes darah yang dilakukan, yaitu :
• Tes Glycated hemoglobin (A1C)
Tes darah ini menunjukkan tingkat rata-rata gula darah Anda selama dua sampai tiga bulan. Mengukur persentase gula darah yang melekat pada hemoglobin, protein pengangkut oksigen dalam sel darah merah. Semakin tinggi tingkat gula darah, maka akan tinggi juga hemoglobin seseorang dengan memiliki kandungan gula didalamnya. A1C tingkat 6,5 persen atau lebih tinggi pada dua terpisah tes menunjukkan bahwa seseorang memiliki diabetes.
• Tes Random Blood Sugar
Sampel darah akan diambil pada waktu acak. Terlepas dari Kapan Anda terakhir makan, gula darah acak tingkat 200 miligram per deciliter (mg/dL) — 11.1 millimoles per liter (mmol/L) atau lebih mengisyaratkan terkenanya diabetes.
• Tes Fasting Blood Sugar
Sampel darah akan diambil setelah semalam berlalu. Tingkat gula darah puasa antara 100 dan 125 mg/dL (5,6 dan 6.9 mmol/L) dianggap prediabetes. Jika pada 126 mg/dL (7 mmol/L) atau yang lebih tinggi di dua tes terpisah, maka seseorang akan dapat didiagnosis dengan diabetes.
• Tes Oral glucose tolerance
Sampel darah akan diambil setelah Anda puasa untuk setidaknya delapan jam atau semalam. Kemudian Anda akan diminta minum gula, dan tingkat gula darah Anda akan diukur lagi setelah dua jam. Gula darah tingkat kurang dari 140 mg/dL (7.8 mmol/L) normal. Tingkat gula darah dari 140 untuk 199 mg/dL (7,8 sampai 11 mmol/L) dianggap prediabetes. Ini kadang-kadang disebut sebagai gangguan toleransi glukosa.