-->

Ads

PENDUGAAN DAYA DUKUNG PRODUKSI IKAN PADA KERAMBA JARING APUNG DI WADUK KOTO PANJANG RIAU

PENDUGAAN DAYA DUKUNG  PRODUKSI IKAN PADA KERAMBA JARING APUNG DI WADUK KOTO PANJANG RIAU


Ir. Agus Djoko Utomo
Balai Riset Perikanan Perairan Umum Palembang

Perairan Waduk Kota Panjang Fungsi Utamanya yaitu sebagai Pembangkit tenaga Listrik namun  ditinjau dari segi perikanan mempunyai arti penting yaitu sebagai tempat hidup organisme air,  tempat mata pencaharian Nelayan dan tempat pembudidaya ikan yang harus dijaga kelestariannya agar dapat dimanfaatkan secara berkesinambungan.  Penelitian bertujuan untuk mendapatkan data atau informasi tentang ambang batas produksi ikan Keramba Jaring Apung di Waduk Kuto Panjang.  Diharapkan informasi tersebut dapat memberikan masukkan untuk pengelolaan Keramba Jaring Apung di Waduk Kuto Panjang.  Penelitian dilakukan dengan menggunakan metoda survei  pada berbagai lokasi di Waduk Kuto Panjang pada bulan Agustus – Oktober 2009. Lokasi yang diambil diutamakan pada perairan yang terdapat keramba jarring Apung yaitu sekitar PLTA, Jembatan I dan Jembatan II.  Hasil Penelitian menunjukkan bahwa  tata ruang pengembangan KJA di waduk kuto panjang perlu dibenahi seharusnya tidak boleh ada pengambangan KJA di dekat PLTA. Jumlaj KJA dekat PLTA ada 703 buah, , di jembatan I ada 62 buah dan di jembatan II ada 37 buah.  Daya dukung perairan untuk pengembangan KJA ada 9.908 ton/tahun., terdiri dari 2.275 petak KJA.  Kenyataan dilapangan jumlah KJA belum melebihi daya dukung yaitu baru mencapai  2.784 70n/tahun, terdiri dari 802 petak KJA.

Kata Kunci:  Daya dukung perairan waduk, keramba jaring apung, produksi ikan

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel