-->

Ads

Manfaat Psikologi Pendidikan bagi Pendidikan

Manfaat Psikologi Pendidikan bagi Pendidikan

Para ahli psikologi pendidikan pada umumn), a berkeyakinan bahwa dua orang anak (yang kembar sekalipun) tidak pernah memiliki respons yang sama persis terhadap situasi belajar mengajar di sekolah. Keduanya sangat mungkin berbeda dalam hal pembawaan, kematangan, jasmani. inteligensi. dan keterampilan motoriknya. Anak-anak itu seperti anak-anak yang lainnya. relatif berbeda dalam berkepribadian sebagaimana tampak dalam penampilan dan cars berpikir atau memecahkan masalah mereka masing-masing.

Para pendidik, khususnya guru sekolah. sangat diharapkan memiliki pengetahuan psikologi pendidikan yang sangat memadai agar dapat mendidik para siswa melalui proses belajar mengajar yang efektif dan efisien. Pengetahuan mengenai psikologi pendidikan bagi para guru berperan penting dalam menyelenggarakan pendichian-pendidikan di sekolah¬sekolah. Hal itu disebabkan oleh eratnya hubungan psikologi khusus tersebut dengan pendidikan, seerat metodik dengan kegiatan penmjaran
Pengetahuan yang bersifat psikologis mengenai peserta didik dalam proses belajar dan proses belajar mengajar sesungguhnya  tidak hanya diperlukan oleh calon guru atau guru yang sedang bertugas. Para dosen di perguruan tinggi pun bahkan para orang tua, mereka perlu tahu sekaligus memahmi dengan benar apa dan bagaimana psikologi pendidikan itu.

Berbeda dengan psikologi pendidikan, psikologi  pengajaram lebih menekankan aspek aspek penyajian materi pelajaran dan komunirasi antara guru-guru dengan siswanya dalam proses instruksional dan proses belajar mengajar. Berikut adalah beberapa hal penting berkaitan dengan psikologi pendidikan (syah, 1995).
a.    Psikologi pendidikan adalah pengetahuan kependidikan yang didasarkan atas hasil-¬hasil temuan riset psikoiogis.
b.    Hasil-hasil temuan riset psikologis tersebut kemudian dirumuskan sedemikian rupa sehingga menjadi konsep-konsep, teori-teori, dan metode-metode serta strategi¬strategi yang utuh.
b.    Konsep, teori, metode. dan strategi tersebut kemudian disistematisasikan sedemikian rupa hingga menjadi "repertoire ofresource", yakni rangkaian sumber yang berisi pendekatan yang dapat dipilih dan digunakan untuk praktik-praktik kependidikan khususnya dalam proses belajar-mengajar.
Para ahli psikologi melakukan riset tingkah laku manusia berdasarkan metodologi !miah. Mereka menarik kesimpulan dan merumuskan teori-teori dan asumsi-asumsi Perdasarkan temuan riset ilmiah itu. Namun, harus diakui antara satu teori dengan teori ang lainnya sering muncul pertentangn-pertentangan dan ketidakajegan.
Sebagai calon pendidik, atau pun guru yang sedang bertugas di suatu lembaga pendidikan, tidak perlu memandang psikologi pendidikan sebagai satu-satunya gudang penyimpanan jawaban-jawaban yang benar dan pasti atas persoalan-persoalan kependidikan yang Anda hadapi. Namun sebaliknya, Anda tetap perlu tahu bahwa dalam psikologi pendidikan terdapat serangkaian informasi tentang teori, praktik belajar-mengajar, dan semua hal juga tentang guru dan siswa.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel